assallamualaikum, wr, wb. Halo brother sahabat teknik maintenance workshop, pada artikel kali ini saya ingin memberikan tentang penjelasan bagaimana cara cek kondisi selenoid atau bagaimana kita dapat melihat suatu selenoid tersebut bagus atau rusak. Sebelum kita masuk pada pembahasaan ada baiknya kita berdoa demi kelancaran bersama. Mari kita gasken.. Teori penunjang Umumnya selenoid yang rusak bisa kita cek secara visual jika, tampilan pada selenoid tersebut memang sudah tidak layak pakai, tetapi jika kita melihat pada tampilan selenoid yang masih baru atau pengecekan selenoid saat membeli selenoid, maka kita harus melakukan pengukuran guna memastikan kondisi selenoid memang layak pakai atau kondisi selenoid bagus. Seperti yang kita ketahui, selenoid merupakan suatu kumparan yang dibuat sedemikian rupa untuk menghasilkan medan magnet, kumparan tersebut berupa gulungan kawan email atau kawat tembaga berdiameter sesuai kegunaan, Prinsip kerja selenoid ini sederhananya dengan memanfaatkan sumber listrik yang mengalir melalui kawat email, sehingga kawat tersebut menjadi magnet. Selenoid umunya memilki 2 jenis jika kita melihat dari penggunaan sumber listrik yakni selenoid arus AC dan selenoid Arus DC, dalam mengetahui jenis sumber listrik yang digunakan pada selenoid, teman-teman dapat melihat suatu name plate pada selenoid apakah selenoid yang digunakan arus AC atau Arus DC. Selenoid yang saya ketahui bentuknya bayak macam dari selenoid foklif, selenoid bobcat, selenoid pressure oil, Lantas bagaimana cara cek kondisi selenoid ini? Untuk mengetahui kondisi selenoid teman-teman bisa menyamakan pengukuran menggunakan motor listrik misalnya, atau bisa menonton video yang telah saya buat dibawah ini Saran saya tonton sampai habis agar tidak gagal paham. Video atas menjelaskan bagaiamana cara melihat kondisi selenoid rusak atau bagus menggunakan multitester digital. Penutup Semoga video ini bermanfaat untuk teman-teman dan sedikit memberikan pencerahan kepada teman-teman tentang bagaimana cara cek kondisi selenoid bagus atau rusak. Tks for watching.kranotomatisKran Otomatis Dengan Solenoid Valve yaitu cara menyiasati ketika harus membuka dan tutup kran secara manual kini bisa di backup dengan menggunak Sebelumnya telah kita bahas segala tentang Valve , bisa kita lihat di Apa itu Valve? bagaimana cara kerja valve?apa saja fungsinya? serta pembahasan tentang Solenoid Valve di Cara Kerja Solenoid Valve Pneumatic . sekarang yang akan kita bahasa adalah sesuai judul yaitu 5 penyebab malfungsi yang sering terjadi pada Solenoid Valve. Dirt Particles Kebocoran pada Valve sangat mungkin terjadi karena partikel-partikel kecil yang ikut masuk ke valve, walaupun ukuran sangat kecil tapi partikel ini dapat mengakibatkan kerusakan. Oleh karena itu berhati-hatilah ketika membersihkan bagian-bagian valve pastikan juga pipa yang digunakan bersih. Gunakan juga filter / saringan jika diperlukan. Flow & Pressure Jika valve tidak terbuka atau tertutup dengan baik maka periksalah apakah arah aliran sudah sesuai dengan indikator yang tertera pada valve. Periksa juga tekanan yang ada masihkan berada dalam rentang yang diperbolehkan seperti yang telah dirincikan pada manual valve. Pastikan juga apakah valve memerlukan tekanan yang berbeda untuk beroperasi. Terakhir, jangan pernah gunakan Indirect operated valve di sirkuit tertutup atau sistem perairan yang menggunakan gravity fed system. Coil Burn Out Gejala dari kerusakan ini adalah adanya tanda terbakar, valve tetap dingin ketika dioperasikan, dan resistensi yang tak terbatas. Pastikan power supply sudah benar, dan koil juga bisa menghilangkan panas dengan ventilasi. Pasanglah koil yang baru . Ingat jangan pernah memberi koil daya ketika belum terpasang di valve. Power Supply Ketika valve tidak mau terbuka atau tertutup. Periksalah power supply apakah tegangan dan frekuensi sudah tepat. Periksa juga disetiap rangkaian. Damaged Seal Ketika Valve tidak bisa dimatikan atau bocor maka periksa dan gantilah, membran , seals dan o-rings yang rusak atau telah usang. Walaupun hanya kebocoran kecil tapi tetep akan bisa mengakibatkan malfungsi pada valve. Itulah 5 hal yang perlu kita ketahui agar kita bisa lebih baik dalam pemeliharaan Solenoid Valve. Sehingga umur perangkat bisa lebih panjang. Hubungi kami distributor valve Indonesia terlengkap Itulah informasi mengenai 5 penyebab malfungsi yang sering terjadi pada Solenoid valve disertai jenis dan cara memperbaikinya. Anda membutuhkan perangkat Solenoid valve untuk sistem anda? silahkan hubungi kami . sebagai salah satu distributor Solenoid valve di Indonesia yang terlengkap. Menyediakan dari berbagai macam jenis valve dengan daftar harga valve yang bersaing. Tersedia berbagai macam merk mulai dari kitz, toyo, tomoe. Berada di yogyakarta harga valve kami tidak kalah dengan distributor valve jakarta maupun glodok. Supplier valve indonesia daerah sumatera seperti aceh, medan , pekanbaru , padang, jambi ,bengkulu , palembang lampung, daerah kalimantan seperti samarinda , balikpapan , pontianak,banjarmasin, kutai, sampit , sulawesi seperti makassar , palu, manado , gorontalo, fakfak, kendari, maluku, papua. silahkan hubungi kami. phone +622742835619 Sales 1 +6282213937887 Sales 2 +628386884611 Buana Karya distributor nasional menyediakan banyak alat untuk kebutuhan industri anda seperti valve ,flow meter, level meter, pressure sensor, NTP Clock dari berbagai merk seperti SIEMENS, APG Sensor, RIELS Sensor , ATI Avionics , Tokico , Omron , Kitz , Toyo , Tomoe dan masih banyak merk-merk perangkat industri terkenal lainnya. Perusahaan kami siap melayani pesanan dari seluruh wilayah Indonesia.
Cara Memperbaiki Solenoid Valve Water Heater β Solenoid valve adalah suatu katup yang dapat dibuka dan ditutup dengan menggunakan medan magnet. Katup ini sering digunakan untuk mengatur aliran gas atau cairan di dalam sistem water heater pemanas air, solenoid valve biasanya digunakan untuk mengatur aliran gas ke burner penghangat water heater. Ketika water heater diaktifkan, solenoid valve akan dibuka untuk membiarkan gas masuk ke burner, sehingga water heater dapat bekerja dengan baik. Ketika water heater dimatikan, solenoid valve akan ditutup untuk mematikan aliran gas ke solenoid valve pada water heater rusak atau tidak bekerja dengan baik, water heater mungkin tidak akan bekerja dengan baik atau bahkan tidak akan bekerja sama sekali. Oleh karena itu, penting untuk memperbaiki atau mengganti solenoid valve jika terjadi masalah Mengetahui Solenoid Valve RusakSebelum masuk cara memperbaiki solenoid valve water heater, sebaiknya Anda perlu mengetahui ciri-ciri solenoid valve mengalami ini adalah beberapa tanda yang dapat menunjukkan bahwa solenoid valve pada water heater pemanas air rusak atau tidak bekerja dengan baikWater heater tidak menyala Jika solenoid valve rusak, mungkin tidak akan ada aliran gas ke burner water heater, sehingga water heater tidak akan mau heater tidak bisa menghangatkan air dengan baik Jika solenoid valve tidak bekerja dengan baik, mungkin akan ada masalah dengan aliran gas ke burner, sehingga water heater tidak akan bisa menghangatkan air dengan aneh atau bau gas tidak normal Jika solenoid valve rusak, mungkin akan terjadi kebocoran gas yang dapat menyebabkan suara aneh atau bau gas tidak normal saat water heater heater tidak mengeluarkan panas Jika solenoid valve rusak, mungkin tidak akan ada aliran gas ke burner, sehingga water heater tidak akan mengeluarkan Anda menemukan salah satu dari tanda-tanda tersebut, sebaiknya periksa solenoid valve pada water heater Anda dan lakukan perbaikan atau penggantian jika ini adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti mengenai cara memperbaiki solenoid valve valve solenoid pada water heater pemanas airMatikan sumber listrik atau gas yang menyediakan daya ke water heater. Ini sangat penting untuk mencegah kecelakaan ketika Anda bekerja pada panel akses pada water heater. Letak panel akses biasanya terletak di bagian bawah water valve solenoid di dalam water heater. Valve solenoid biasanya terletak di dekat bagian bawah water heater, dekat dengan gas valve valve gas.Lepaskan konektor listrik yang menghubungkan valve solenoid dengan sumber valve solenoid dengan menggunakan obeng atau alat lain yang bagian dalam valve solenoid dengan menggunakan sikat kecil atau kain bersih. Jika terdapat kotoran atau debu yang menempel, bersihkan dengan hati-hati agar tidak merusak bagian dalam kembali valve solenoid ke tempatnya dan kencangkan dengan obeng atau alat lain yang kembali konektor listrik yang menghubungkan valve solenoid dengan sumber panel akses dan nyalakan sumber listrik atau gas ke water nyalakan water heater dan periksa apakah valve solenoid bekerja dengan baik. Jika masih ada masalah, Anda mungkin perlu meminta bantuan teknisi profesional untuk jika Anda tidak merasa nyaman atau tidak memiliki pengetahuan yang cukup untuk memperbaiki water heater sendiri, sebaiknya hubungi teknisi profesional untuk memperbaikinya. Selalu patuhi tata cara keamanan yang sesuai saat bekerja pada peralatan listrik atau di Water Heater Handal menyediakan teknisi yang profesional dan berpengalaman mengenai water heater. Jika Anada kesulitan mengikuti cara memperbaiki solenoid valve water heater seperti di atas, Anda bisa hubungi Kami di TLP/SMS/WA itulah bagaimana cara memperbaiki solenoid valve water heater. Semoga dapat membantu Anda!
Memahamidan mengenal bagaimana cara kerja komponen atau bagian water inlet atau water valve pada mesin cuci jenis satu tabung top loading. Dengan memahami cara kerjanya maka akan mudah menentukan apakah water inlet rusak atau masih bagus alias normal. terutama saat melakukan service mesin cuci bagi para teknisi. Penyebab kerusakan pada komponen ini misalnya menyebabkan